Senin, 22 Januari 2018

IBX5A6559B4E5668

Cara membuat kolam ikan desain minimalis di depan rumah

=============================================

UKURAN KOLAM IKAN KOI DI DEPAN RUMAH

Ukuran kolam bisa bervariasi tergantung lokasi. Ini menyesuaikan kondisi halaman rumah atau teras anda.
Kolam bisa dibuat memanjang, melingkar, atau persegi, atau bentuk tidak beraturan sesuai dengan dekorasi yang anda inginkan.
Hanya saja, yang perlu diperhatikan, hindari terbantuknya daerah mati pada kolam. Daerah mati adalah daerah yang sulit mendapatkan aliran air saat air kolam digerakkan. Daerah mati misalnya di pojok-pojok kolam yang bersudut 90 derajat. Jika terpaksa terbantuk, anda bisa mengakali keadaan tersebut misalnya dengan membuatnya dengan tepian miring, atau meletakkan pancuran air di daerah-daerah mati ini nantinya.

DASAR KOLAM IKAN KOI

Dasar kolam ikan koi, hendaknya dibuat sedikit miring.
Ini bertujuan memudahkan aliran air saat nanti dilakukan pengurasan, atau penggantian air.
Di samping itu, dasar kolam ikan yang miring, memungkinkan kotoran ikan dapat berkumpul di suatu tempat tertentu. Tempat yang paling rendah. Sehingga memudahkan juga saat membersihkannya nanti.
Yang perlu diperhatikan juga, usahakan membuat dasar kolam ikan tidak ada permukaan yang kasar. Agar tidak memungkinkan gesekan yang melukai tubuh ikan koi saat melakukan gerakan yang ekstrim. Permukaan dasar kolam yang tidak kasar, juga tidak berbahaya bagi sang pemilik kolam saat membersihkannya.
Hal lain yang perlu diperhatikan pada kolam koi adalah saluran pembuangan. Sebagaimana telah kita ketahui bersama, bahwa backwash (pencucian atau penggantian air kolam) adalah suatu hal yang diperlukan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan ikan koi.
Saking pentingnya, dalam kolam lebih canggih lagi, penggantian air kolam dilakukan secara otomatis menggunakan sistem air mengalir.
Lubang pengeluaran air, biasanya diletakkan di dasar kolam. Atau diletakkan di bagian paling dalam dari kolam agar air dapat keluar secara total.

PRINSIP DASAR FILTER KOLAM

Di alam, sungai misalnya, kondisi air mengalir membuat air terus menerus mengalir dari mata air yang jernih. Hal ini membuat supply oksigen yang diperlukan oleh ikan senantiasa tercukupi. Curah hujan dan air terjun juga turut membantu masuknya oksigen ke dalam air.
Filter kolam juga berfungsi menambahkan oksigen, membersihkan air dari karbondioksida, nitrogen, dan partikel padat penyebab air kolam kotor.

JENIS-JENIS FILTER KOLAM IKAN KOI

Secara umum, jenis filter kolam ikan terdiri dari:
  1. Filter mekanik
  2. Filter Biologis
Dalam banyak kolam, untuk mendapatkan hasil secara lebih optimal, yaitu air lebih sehat, jernih dan bening, digunakanlah gabungan kedua filter dalam kolam koi.

FILTER MEKANIK

Prinsip kerjanya adalah mengalirkan air pada ruangan atau wadah yang didalamnya telah disediakan bahan untuk filter. Media penyaring dapat berupa serbut, kerikil, pasir, saringan sieve, jap-matt, busa/foam, kapas, atau bahan sikat.
Metode lain dari filter mekanik adalah dengan mengalirkan air ke ruang terpisah sehingga partikal kotoran dapat mengendap di bagian bawah.
Ada juga sistem yang menggunakan siklon, atau unit vortex, sedemikian rupa sehingga air dapat berputar dan zat padat dapat terkumpul di bagian tengahnya, sehingga endapan dapat dibuang pada proses selanjutnya.

CARA MEMBUAT FILTER MEKANIK PADA KOLAM KECIL YANG SEDERHANA

Untuk kolam kecil, filter kolam ikan dapat sangat sederhana. Yaitu dengan menggunakan pompa listrik kecil yang biasanya banyak dijual di kios ikan hias. Cara pemasangannya biasanya tertera di manualnya saat pembelian.
Pompa ini digunakan untuk mengambil, atau menyedot air kolam untuk dialirkan pada filter. Gunakan pipa sesuai ukuran lubang pengeluaran pompa.
Air dari pompa dialirkan ke bak yang difungsikan sebagai filter. Filter digunakan kapas filter yang juga tersedia di toko ikan hias. Biasanya berwarna putih, ada yang memiliki pori halus, ada juga yang memiliki pori kapas sedikit lebih berongga.
Untuk lebih bagusnya, tidak hanya filter busa/kapas yang digunakan dapat digunakan susunan bahan-bahan sebagai berikut diurutkan dari atas ke bawah:
  • Kapas/busa/foam filter (lapisan paling atas)
  • Batu zeolit ukuran kecil/sedang
  • Arang aktif
  • Kapas/busa/foam filter
  • Zeolit ukuran besar
  • Kapas (lapisan paling bawah)

FILTER BIOLOGIS

Pada prinsipnya, filter biologis menggunakan sejenis bakteri tertentu untuk menguraikan bahan kimia beracun di dalam air kolam.
Biasanya, bahan kimia berasal dari kotoran ikan, sisa makanan, atau masuk dalam kolam secara tidak disengaja.
Biasanya, filter biologis menggunakan serangkaian proses bertingkat sistem filtrasi dengan bakteri.
Serangkaian proses ini mengikuti siklus nitrogen, yaitu amonia ~> nitrit ~> nitrat
Tahap awalnya menggunakan bakteri nitrifying, semacam bakteri Nitrosomonas, untuk mengubah amonia menjadi nitrit.
Proses dilanjutkan dengan mengubah nitrit menjadi senyawa nitrat menggunakan bakteri Nitrobacter. Ini adalah bakteri pembersih yang membutuhkan oksigen, sehingga diperlukan ruangan pengendap.

METODE LAIN DALAM SISTEM FILTER BIOLOGIS JUGA BISA MENGGUNAKAN TANAMAN AIR

Tanaman air tertentu misalnya eceng gondok dapat menyerap nitrat dalam air. Nitrat adalah hasil akhir dari proses filter pada tahap nitrifikasi sebelumnya yang belum sempat dioleh oleh chamber.
Sistem filter tanaman air diletakkan pada tahap terakhir dari keseluruhan sistem filter biologis sebelum akhirnya mengembalikan air ke dalam kolam ikan koi.
Selain eceng gondok, tanaman filter dapat berupa melati air, tifa, payung-payungan, dan tumbuhan air daun kupu-kupu.

CONTOH GAMBAR DESAIN KOLAM IKAN KOI

Untuk kolam ikan koi, bagusnya dengan kolam di bawah permukaan tanah. Desain kolam di atas permukaan tanah, atau sebagian di atas permukaan tanah, tidak membuat punggung ikan koi terlihat secara sempurna. Dan ini mengurangi kenikmatan melihat keindahan ikan koinya.
Berikut ini adalah beberapa contoh gambar desain kolam ikan koi minimalis di halaman rumah. Semoga dapat menginspirasi anda saat membuat konsep dan menyesuaikannya untuk kondisi rumah anda sendiri.



BERSAMBUNG ........ :)